Wamena (SEAAM)

Baliem Forum Dirangkaikan Dengan Pengabdian Masyarakat

Seaam.unaim-wamena.ac.id, – Bangkok, Baliem Forum, sebuah acara tahunan yang berfokus pada pengembangan dan pemberdayaan masyarakat di Lembah Baliem, Papua, tahun ini dirangkaikan dengan kegiatan pengabdian masyarakat yang lebih luas dan berdampak dengan jadwal tanggal 17-25 Mei 2025 di Wamena, Papua Pegunungan.

Acara ini tidak hanya menjadi wadah diskusi dan pertukaran ide, tetapi juga menjadi ajang nyata untuk memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat setempat.

Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan dalam rangkaian Baliem Forum mencakup berbagai bidang, seperti kesehatan, pendidikan, dan ekonomi. Tim pengabdian yang terdiri dari para ahli dan relawan memberikan layanan kesehatan gratis, pelatihan keterampilan, dan penyuluhan kepada masyarakat di beberapa distrik di Lembah Baliem.

Salah satu fokus utama dari pengabdian masyarakat ini adalah peningkatan kualitas pendidikan. Para relawan memberikan pelatihan kepada guru-guru lokal, menyediakan akses ke sumber belajar, dan mengadakan lokakarya untuk siswa.

Tujuannya adalah untuk meningkatkan literasi dan keterampilan siswa, serta memberikan motivasi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Di bidang kesehatan, tim pengabdian memberikan layanan pemeriksaan kesehatan gratis, pengobatan, dan penyuluhan tentang pentingnya menjaga kesehatan dan kebersihan. Mereka juga memberikan pelatihan kepada kader-kader kesehatan lokal untuk meningkatkan kapasitas mereka dalam memberikan layanan kesehatan dasar kepada masyarakat.

Selain itu, kegiatan pengabdian masyarakat juga menyentuh aspek ekonomi. Para ahli memberikan pelatihan keterampilan, seperti kerajinan tangan, pertanian, dan pengelolaan keuangan, kepada masyarakat. Tujuannya adalah untuk membantu mereka mengembangkan usaha kecil dan menengah, serta meningkatkan pendapatan keluarga.

Ismail Suardi Wekke, Komite Saintifik SEAAM, menjelaskan bahwa Baliem Forum tahun ini istimewa karena melibatkan kolaborasi dengan perguruan tinggi dari luar negeri, yaitu Jepang, Malaysia, dan Thailand.

Kolaborasi ini memungkinkan adanya pertukaran pengetahuan dan pengalaman yang lebih luas, serta memperkuat jaringan kerjasama internasional untuk pengembangan masyarakat Papua.

“Kolaborasi dengan perguruan tinggi dari Jepang, Malaysia, dan Thailand ini sangat penting untuk memperkaya program pengabdian masyarakat. Kami dapat belajar dari pengalaman dan keahlian mereka, serta bersama-sama mencari solusi inovatif untuk tantangan yang dihadapi masyarakat di Lembah Baliem,” ujar Ismail Suardi Wekke, usai menandatangani MoU dan MoA dengan Association of Legal & Political Studies (ALPS), Thailand.

Baliem Forum dan kegiatan pengabdian masyarakat ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat di Lembah Baliem. Melalui kolaborasi dan kerja keras bersama, diharapkan masyarakat dapat meningkatkan kualitas hidup mereka dan meraih masa depan yang lebih baik.

Belajar (SEAAM)

Pengumuman Summer Camp in Sidenreng Rappang

Seaam.unaim-wamena.ac.id, Da Lat – BOLT bersama IAI DDI Sidenreng Rappang akan melakanakan kembali Summer Camp pada tanggal 23-25 Juli 2025.

Summer Camp: Pengalaman Liburan Sekaligus Belajar

Summer camp, atau yang sering disebut juga perkemahan musim panas, adalah program liburan yang dirancang khusus untuk anak-anak dan remaja. Kegiatan ini umumnya diadakan selama musim panas, ketika sekolah-sekolah meliburkan siswanya. Summer camp menawarkan berbagai macam kegiatan yang menyenangkan, edukatif, dan mengembangkan karakter peserta.

Konsep summer camp bermula dari tradisi masyarakat Barat yang ingin memberikan kegiatan positif bagi anak-anak mereka selama liburan musim panas. Awalnya, summer camp lebih fokus pada kegiatan outdoor seperti berkemah, hiking, dan olahraga. Namun, seiring berjalannya waktu, summer camp berkembang menjadi lebih beragam, menawarkan berbagai pilihan kegiatan yang sesuai dengan minat dan bakat peserta.

Manfaat Mengikuti Summer Camp

Mengikuti summer camp memiliki banyak manfaat bagi perkembangan anak dan remaja. Beberapa manfaatnya antara lain:

  1. Mengembangkan Keterampilan Sosial: Berinteraksi dengan teman sebaya dari berbagai latar belakang, belajar bekerja sama dalam tim, dan membangun persahabatan.
  2. Meningkatkan Kemandirian: Belajar hidup mandiri, mengatur diri sendiri, dan bertanggung jawab atas tindakan sendiri.
  3. Menemukan Bakat dan Minat: Mencoba berbagai macam kegiatan baru, sehingga dapat menemukan bakat dan minat yang mungkin belum diketahui sebelumnya.
  4. Meningkatkan Kepercayaan Diri: Merasa bangga dengan diri sendiri setelah berhasil menyelesaikan tantangan dan meraih prestasi dalam berbagai kegiatan.
  5. Mengembangkan Karakter Positif: Belajar nilai-nilai luhur seperti disiplin, kerja keras, tanggung jawab, dan saling menghormati.

Summer Camp di Sidenreng Rappang

Di Indonesia, summer camp semakin populer dan banyak diminati oleh anak-anak dan remaja. Berbagai macam summer camp dengan beragam pilihan kegiatan dapat ditemukan di berbagai daerah di Indonesia. Orang tua dapat memilih summer camp yang sesuai dengan minat dan kebutuhan anak mereka.

Summer camp adalah pengalaman liburan yang tak terlupakan bagi anak-anak dan remaja. Selain menyenangkan, summer camp juga memberikan banyak manfaat bagi perkembangan mereka. Melalui berbagai kegiatan yang edukatif dan inspiratif, summer camp membantu peserta mengembangkan keterampilan sosial, meningkatkan kemandirian, menemukan bakat dan minat, meningkatkan kepercayaan diri, dan mengembangkan karakter positif.

 

Da Lat (SEAAM)

Announcement of ISoE 2025

Seaam.unaim-wamena.ac.id, Da Lat – “Announcement of ISoE 2025”. An international seminar on education serves as a vital platform for educators, researchers, policymakers, and other stakeholders from around the globe to converge and engage in meaningful discussions about the current state and future direction of education. These seminars provide a unique opportunity to share cutting-edge research findings, innovative teaching methodologies, and best practices in educational leadership and policy. Participants can learn from diverse perspectives and experiences, fostering a collaborative environment for addressing the complex challenges facing education systems worldwide.

The scope of an international seminar on education can encompass a broad range of topics, from early childhood education and K-12 curriculum development to higher education reform and lifelong learning. Discussions may delve into issues such as educational equity and access, the integration of technology in the classroom, the evolving role of educators in a rapidly changing world, and the assessment and evaluation of student learning. By examining these critical issues from a global perspective, the seminar aims to generate new ideas and strategies for improving educational outcomes for all learners.

Beyond the formal presentations and workshops, international seminars on education also offer valuable networking opportunities. Attendees can connect with colleagues from different countries, build professional relationships, and establish partnerships for future collaborations. These connections can lead to the sharing of resources, the development of joint research projects, and the implementation of innovative educational programs across borders. The exchange of ideas and perspectives fosters a global community of educators committed to advancing the field of education.

Ultimately, the goal of an international seminar on education is to inspire and empower participants to make a positive impact on the lives of learners. By bringing together leading experts and practitioners, these seminars contribute to the ongoing dialogue about how to create more effective, equitable, and relevant education systems for the 21st century and beyond. The knowledge and insights gained from these events can inform policy decisions, drive innovation in teaching and learning, and ultimately, improve educational opportunities for individuals and communities worldwide.

The ISoE was started during covid era, and 2024 was in Bone (Indonesia) with Universitas Muhammadiyah Bone and Universitas Muhammadiyah Barru. This year will be joint with Da Lat University (Vietnam) on 10 December 2025 in connection was Asian Youth Forum (AYF).

Turkiye (seaam)

Announcement International Congress on Education 2025, Turkiye (Istanbul)

Seaam.unaim-wamena.ac.id, Kuala Lumpur – Announcement International Congress on Education 2025, Turkiye (Istanbul), 7-11 May 2025.

SEAAM and the international partner will host the event hybrid.  The International Congress on Education stands as a pivotal gathering for educators, researchers, policymakers, and practitioners from across the globe. It serves as a dynamic platform for the exchange of cutting-edge research, innovative teaching methodologies, and transformative ideas shaping the future of education. Participants engage in thought-provoking discussions, exploring the most pressing challenges and opportunities facing education systems worldwide, from early childhood development to higher education and beyond. The Congress fosters a collaborative environment where diverse perspectives converge, sparking new insights and inspiring collective action towards improving educational outcomes for all.

This prestigious event offers a rich of experiences, including keynote addresses from renowned experts, interactive workshops, and presentations showcasing the latest advancements in educational theory and practice. Attendees have the opportunity to delve into a wide range of topics, such as educational technology, inclusive education, curriculum development, assessment strategies, and the evolving role of education in a rapidly changing world. The Congress provides a unique space for networking and building partnerships, connecting individuals and institutions dedicated to advancing the field of education. It’s a chance to learn from the best, share experiences, and contribute to the global conversation on education.

Beyond the formal sessions, the International Congress on Education cultivates a vibrant atmosphere for informal exchange and peer learning. Networking events, social gatherings, and poster presentations provide ample opportunities for participants to connect with colleagues from diverse backgrounds, share their work, and forge lasting professional relationships. This cross-cultural dialogue fosters a deeper understanding of the diverse educational contexts around the world and promotes the sharing of best practices across borders. The Congress strives to create a welcoming and inclusive environment where all voices are heard and valued.

The impact of the International Congress on Education extends far beyond the event itself. The knowledge and insights shared at the Congress often lead to concrete improvements in educational policies, programs, and practices at local, national, and international levels. By bringing together leading thinkers and practitioners, the Congress plays a vital role in driving innovation and shaping the future of education globally. It empowers educators and policymakers with the tools and knowledge they need to address the complex challenges facing education today and to create a more equitable and effective education system for future generations.

Finally, the International Congress on Education is a testament to the power of collaboration and the shared commitment to advancing education as a fundamental human right. It serves as a beacon of hope, inspiring individuals and institutions to work together towards a world where all learners have access to quality education and the opportunity to reach their full potential. The Congress is not just an event; it’s a movement, a collective effort to transform education and empower individuals to shape a brighter future for themselves and their communities.

seminar bahasa Indonesia (seaam)

Pengumuman Pembicara Kunci, Seminar Internasional Memartabatkan Bahasa Indonesia

Seaam.unaim-wamena.ac.id, – Kuala Lumpur, Pengumuman Pembicara Kunci, Seminar Internasional Memartabatkan Bahasa Indonesia, dengan pembicara kunci H. Tamsil Linrung, Wakil Ketua DPD RI.

Seminar Internasional Memartabatkan Bahasa Indonesia, dengan topik antara lain Kajian Linguistik, Sastra, dan Pengajaran Bahasa, akan dilaksanakan bersama Universitas Fatoni dan SEAAM, tanggal 28 Oktober 2025 di kampus Universitas Fatoni, Thailand

Bahasa Indonesia, sebagai bahasa kebangsaan dan bahasa persatuan, memainkan peranan yang amat penting dalam kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara. Bahasa Indonesia bukan sahaja menjadi alat komunikasi, tetapi juga menjadi simbol identiti dan jati diri bangsa. Dalam era globalisasi dan kemajuan teknologi, usaha untuk terus mengembangkan, melestarikan, dan memartabatkan bahasa Indonesia menjadi semakin penting.

Sehubungan itu, “Seminar Internasional Memartabatkan Bahasa Indonesia” diadakan sebagai platform bagi para ahli bahasa, sastrawan, pengajar, peneliti, dan pemerhati bahasa Indonesia dari seluruh dunia untuk berkumpul dan bertukar idea. Seminar ini bertujuan untuk mengkaji secara mendalam pelbagai aspek yang berkaitan dengan bahasa Indonesia, termasuklah kajian linguistik, kajian sastera, dan kajian pengajaran bahasa.

Kajian linguistik akan merangkumi penelitian tentang struktur bahasa Indonesia, perubahan bahasa, dialektologi, sosiolinguistik, dan psikolinguistik. Melalui kajian ini, kita dapat memahami dengan lebih baik tentang hakikat bahasa Indonesia, bagaimana bahasa ini berfungsi, dan bagaimana bahasa ini berkembang. Kajian sastera pula akan meneliti sejarah sastera Indonesia, teori sastera, kritik sastera, dan kajian genre sastera. Kajian ini bertujuan untuk memahami kekayaan sastera Indonesia, bagaimana sastera mencerminkan realiti sosial dan budaya, serta bagaimana sastera dapat menjadi wadah untuk menyampaikan nilai-nilai murni.

Selain itu, seminar ini juga akan memfokuskan kepada kajian pengajaran bahasa Indonesia, termasuklah penelitian tentang kaedah pengajaran bahasa Indonesia, pengembangan bahan ajar, penilaian pembelajaran, dan inovasi dalam pengajaran bahasa. Kajian ini bertujuan untuk meningkatkan kualiti pengajaran bahasa Indonesia, sama ada sebagai bahasa ibunda mahupun sebagai bahasa asing.

Melalui seminar ini, diharapkan akan lahir rumusan-rumusan yang bernas bagi memperkukuh kedudukan bahasa Indonesia di persada nasional dan antarabangsa. Seminar ini juga diharapkan dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kesedaran dan kepedulian masyarakat terhadap pentingnya bahasa Indonesia sebagai bahasa perpaduan, bahasa ilmu pengetahuan, dan bahasa budaya.

Oleh itu, penyertaan aktif menjadi jalan bagi kelancaran acara ini. Marilah kita bersama-sama menyumbang dalam usaha memartabatkan bahasa Indonesia, demi kemajuan bangsa dan negara.

 

Baliem Forum (Unmuh Barru)

Baliem Forum, (Papua) Indonesia, 17-25 May 2025

Seaam.unaim-wamena.ac.id, Makassar – The Baliem Forum, a significant cultural event held annually in the Baliem Valley of Papua, Indonesia, is a captivating celebration of the region’s vibrant indigenous cultures. Nestled amidst the breathtaking scenery of the Jayawijaya Mountains, this unique gathering brings together various tribes, including the Dani, Lani, and Yali, to showcase their rich traditions, intricate rituals, and remarkable cultural heritage.

At the heart of the Baliem Forum lies a vibrant display of traditional dances, each tribe presenting their unique movements and costumes. The air is filled with the rhythmic beats of traditional drums and the melodious chants of local singers, creating an atmosphere of cultural immersion. Visitors can witness exhilarating pig hunts, a traditional practice that holds deep cultural significance for the local tribes. These hunts, often involving elaborate rituals and competitive spirit, provide a glimpse into the unique social structures and values of the Baliem Valley communities.

Beyond the captivating performances, the Baliem Forum offers a valuable opportunity to experience the authentic lifestyle of the indigenous people. Visitors can interact with the local tribes, learn about their traditional crafts, and witness firsthand their intricate woodcarving, weaving, and pottery techniques. The market stalls overflow with colorful handicrafts, offering a unique chance to purchase souvenirs that reflect the rich cultural tapestry of the region.

The Baliem Forum plays a crucial role in preserving and promoting the cultural heritage of the Baliem Valley. It provides a platform for the indigenous communities to showcase their traditions to a wider audience, fostering cultural pride and encouraging inter-tribal understanding. Moreover, the forum contributes to the local economy by attracting tourists and generating income for the participating communities.

In conclusion, the Baliem Forum is a truly unforgettable experience that offers a unique glimpse into the rich and diverse cultures of the Baliem Valley. This vibrant celebration of indigenous traditions provides a valuable opportunity for visitors to connect with the local communities, appreciate their unique heritage, and contribute to the preservation of these invaluable cultural treasures for generations to come.

Mediation (Unmuh Barru)

World Conference on Mediation, Wamena (Papua) May 2025

Unmuhbarru.ac.id, Barru – World Conference on Mediation, Wamena (Papua) 17-25 May 2025.

The World Conference on Mediation is a significant global gathering that brings together a diverse community of mediators, academics, policymakers, and practitioners from around the world. This prestigious event serves as a crucial platform for discussing and advancing the field of mediation in all its forms, including but not limited to family, commercial, environmental, and international disputes. The conference provides a unique opportunity for attendees to engage in insightful discussions, share best practices, explore innovative approaches, and build meaningful connections with colleagues from various backgrounds and expertise.

The World Conference on Mediation typically features a rich program of keynote speeches, panel discussions, workshops, and networking events. Renowned experts and thought leaders in the field share their valuable insights and experiences, offering valuable perspectives on contemporary challenges and future directions for the mediation profession. These presentations and discussions cover a wide range of topics, such as the role of technology in mediation, cultural diversity and cross-cultural mediation, the ethics and standards of practice, and the impact of mediation on access to justice and sustainable development.

Furthermore, the conference fosters collaboration and knowledge exchange among participants. Through interactive workshops and facilitated discussions, attendees have the opportunity to engage in hands-on learning experiences, develop practical skills, and explore innovative approaches to mediation practice. The conference also provides a valuable platform for networking and building relationships with colleagues from different countries and cultural backgrounds. These connections can lead to future collaborations, partnerships, and the development of international networks for the advancement of mediation.

The World Conference on Mediation plays a crucial role in shaping the future of the mediation field. By bringing together leading experts and practitioners from around the world, the conference contributes to the development of best practices, the dissemination of knowledge, and the advancement of innovative approaches to conflict resolution. The insights and perspectives shared at the conference can inform policy decisions, enhance professional development, and ultimately contribute to a more just and peaceful world.

In conclusion, the World Conference on Mediation is an indispensable event for anyone involved in or interested in the field of mediation. It provides a unique opportunity for learning, growth, and collaboration, fostering a global community of practitioners dedicated to advancing the art and science of mediation. By attending the conference, individuals can expand their knowledge, refine their skills, and contribute to the ongoing evolution of this vital profession.

Arafura (SEAAM)

Mengenalkan Arafura Higher Education Cooperation

Seaam.unaim-wamena.ac.id, Makassar – Mengenalkan Arafura Higher Education Cooperation. Sebagai sebuah platform untuk kerjasama di kawasan laut Arafura secara luas.

Wilayah Arafura dan Potensi Kerjasama Pendidikan Tinggi

Wilayah Arafura, yang mencakup bagian utara Australia dan wilayah selatan Indonesia, Papua Nugini, dan Timor Leste, memiliki potensi besar untuk kerjasama pendidikan tinggi. Beberapa faktor yang mendukung hal ini antara lain:

  • Kedekatan geografis: Letak geografis yang berdekatan memungkinkan mobilitas mahasiswa dan staf pengajar antar negara.
  • Kesamaan budaya dan bahasa: Adanya kesamaan budaya dan bahasa, terutama di antara masyarakat pesisir, dapat mempermudah interaksi dan kolaborasi.
  • Potensi sumber daya alam: Wilayah Arafura kaya akan sumber daya alam seperti minyak bumi, gas alam, dan perikanan. Kerjasama pendidikan tinggi dapat membantu mengembangkan kapasitas sumber daya manusia untuk mengelola sumber daya alam tersebut secara berkelanjutan.
  • Tantangan bersama: Wilayah Arafura juga menghadapi tantangan bersama seperti perubahan iklim, bencana alam, dan pembangunan berkelanjutan. Kerjasama pendidikan tinggi dapat menghasilkan solusi inovatif untuk mengatasi tantangan-tantangan tersebut.

Potensi Bentuk Kerjasama

Beberapa bentuk kerjasama pendidikan tinggi yang mungkin dilakukan di wilayah Arafura antara lain:

  • Pertukaran mahasiswa dan staf pengajar: Program pertukaran dapat memperluas wawasan mahasiswa dan meningkatkan kualitas pengajaran.
  • Penelitian bersama: Kolaborasi dalam penelitian dapat menghasilkan temuan-temuan baru yang bermanfaat bagi masyarakat.
  • Program studi bersama: Perguruan tinggi di wilayah Arafura dapat mengembangkan program studi bersama yang relevan dengan kebutuhan regional.
  • Kunjungan timbal balik: Kunjungan timbal balik dapat memperkuat hubungan antar perguruan tinggi dan memfasilitasi diskusi akademik.

Manfaat Kerjasama Pendidikan Tinggi

Kerjasama pendidikan tinggi di wilayah Arafura dapat memberikan banyak manfaat, antara lain:

  • Peningkatan kualitas pendidikan: Kerjasama dapat meningkatkan kualitas pendidikan melalui pertukaran ide, sumber daya, dan best practice.
  • Penguatan kapasitas sumber daya manusia: Kerjasama dapat membantu mengembangkan kapasitas sumber daya manusia yang dibutuhkan untuk pembangunan berkelanjutan.
  • Penguatan hubungan antar negara: Kerjasama dapat memperkuat hubungan antar negara di wilayah Arafura melalui pendidikan dan budaya.
  • Kontribusi pada pembangunan berkelanjutan: Kerjasama dapat berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan dengan menghasilkan solusi inovatif untuk mengatasi tantangan-tantangan regional.

Meskipun potensi kerjasama pendidikan tinggi di wilayah Arafura sangat besar, namun ada beberapa tantangan yang perlu diatasi, seperti perbedaan sistem pendidikan, keterbatasan infrastruktur, dan kurangnya dana. Namun, tantangan ini juga merupakan peluang untuk mengembangkan solusi yang kreatif dan inovatif.

Kerjasama pendidikan tinggi di wilayah Arafura memiliki potensi yang sangat besar untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mendorong pembangunan berkelanjutan. Dengan adanya dukungan dari pemerintah, perguruan tinggi, dan masyarakat, kerjasama ini dapat menjadi kenyataan.

Student Mobility (Seaam)

Workshop di UUM Kampus Kuala Lumpur, Mengiringi Kegiatan Student Mobility

Seaam.unaim-wamena.ac.id, Makassar – Hari kedua, pelaksanaan Student Mobility dengan kegiatan Workshop di UUM.

Bersama dengan Prof. Aidi Ahmi, peserta mengikuti kegiatan Workshop on BiblioMagika for Beginner, Sabtu, 12 Oktober 2024 bertempat di Universiti Utara Malaysia, kampus Kuala Lumpur.

Dalam sesi Workshop on BiblioMagika, peserta diperkenalkan terkait dengan analisis bibliometrik, dan juga mengidentifikasi penggunaannya. Bergitu pula dengan aplikasi sejenis yang juga digunakan untuk keperluan yang sama.