Seaam.unaim-wamena.ac.id, Makassar – Rapat perdana dosen setelah pelantikan wakil ketua Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Abdul Haris, dilaksanakan di Hotel Prima, Makassar, Sabtu, 4 Juni 2022.
Dalam rapat tersebut meneruskan sambutan Kepala Sub Bagian Umum, LLDikti Wilayah IX, Sulawesi Selatan, Barat, dan Tenggara, Munawir Sadzali Razak, S.IP., MA, bahwa kriteria perguruan tinggi unggul diantaranya adalah implementasi program Merdeka Belajar.
Merespon ini, Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Abdul Haris menyampaikan bahwa untuk program studi administrasi negara, dan program studi administrasi niaga, keduanya sudah siap menerima mahasiswa lintas perguruan tinggi.
“Tidak hanya itu, mahasiswa akan disertakan dalam mobility student di Malaysia, Thailand, dan Singapura yang akan berlangsung pada 26 Oktober s.d. 6 November 2022,” kata Ismail Suardi Wekke yang juga scientific committee Southeast Asia Academic Mobility (SEAAM).
Student Mobility merupakan kegiatan selama sepuluh hari di delapan perguruan tinggi Malaysia, Thailand, dan Singapura. Selama sepuluh hari tersebut, mahasiswa berkesempatan berdiskusi, belajar penelitian, dan mempresentasikan hasil-hasil diskusi bersama.
Dari delapan perguruan tinggi tersebut, diantaranya Universiti Kebangsaan Malaysia, dan University College of Yayasan Pahang, Malaysia.
Mendampingi dalam acara rapat tersebut, Andi Syamsu Rijal, S.Ag., M.Kes., Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerjasama.
Andi Syamsu Rijal menyatakan bahwa sejak awal Maret lalu, STIA Abdul Haris menerima mahasiswa baru. “Olehnya, pendaftaran masih tetap terbuka, termasuk untuk program merdeka belajar,” kata Andi Syamsu Rijal yang juga pengurus Santripreneur Sulawesi Selatan.
“Dengan dua program studi yang ada, STIA Abdul Haris akan menjadi bagian dalam mengimplementasikan Merdeka Belajar,” pungkas Andi Syamsu Rijal.
