Student Mobility 2024, Malaysia-Thailand-Singapore 11-21 October 2024

Seaam.unaim-wamena.ac.id, Wamena – Student Mobility 2024, Malaysia-Thailand-Singapore 11-21 October 2024. Three countries in ten days for the opportunity to learn.

Student Mobility 2024: Explore Malaysia, Thailand, and Singapore in 10 Days!

This exciting program offers students the unique chance to immerse themselves in the cultures of three Southeast Asian nations over a ten-day period in October 2024. This is a fantastic opportunity to learn and grow through cultural exchange.

Academia of Papua (SEAAM)

Introducing Academia of Papua, Area Studies Program in Indonesia

Seaam.unaim-wamena.ac.id, Wamena – Indonesia’s Papua, a land rich in culture, geography, and complex history, is now offering a unique opportunity for in-depth exploration through Academia of Papua’s Area Studies Program. This program caters to students and researchers seeking a comprehensive understanding of the region.

The program delves into various aspects of Papua, encompassing its:

  • Distinct Languages and Cultures: Papua boasts a vibrant tapestry of indigenous languages and traditions, offering a glimpse into the region’s unique identity.
  • Social and Political Landscape: The program sheds light on Papua’s social structures, governance dynamics, and ongoing development challenges.
  • Environmental Significance: Students will explore Papua’s diverse ecosystems, including rainforests, mountains, and coastlines, gaining insights into critical conservation efforts.

Area Studies at Academia of Papua goes beyond textbooks. The program is designed to provide a truly immersive experience through:

  • Faculty Expertise: Renowned scholars with deep knowledge of Papua will guide students through their academic journey.
  • Field Research Opportunities: The program may offer opportunities for students to participate in fieldwork, gaining firsthand experience with the region’s complexities.
  • Cultural Engagement: Students might have the chance to interact with local communities, fostering deeper understanding and appreciation for Papuan culture.

By delving into Papua’s intricacies, the Area Studies Program equips students with a well-rounded perspective on this dynamic region. This program is ideal for those seeking careers in diplomacy, development, environmental protection, or anyone with a passion for understanding Indonesia in its entirety.

Academia of Papua (SEAAM)

Perkenalkan Academia of Papua, Awali Dengan Diskusi Terpumpun

Seaam.unaim-wamena.ac.id, Mariat – Southeast Asia Academic Mobility (SEAAM) dengan syukur mengumumkan penyelenggaraan diskusi terpumpun sekaligus mengenalkan Academia of Papua. Turut dihadiri dosen lintas kampus diantaranya IAIN Sorong, UNAIM Yapis Wamena, dan STIT Yapis Manokwari.

Diawali dengan Diskusi Terpumpun yang berlangsung hybrid, Sabtu, 22 Juni 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan Academia of Papua, sebuah platform Kerjasama yang menghubungkan akademisi Papua dengan kolega mereka di Asia Tenggara dan global. Dalam kesempatan pertama ini, berkolaborasi dengan UTeM (Universiti Teknikal Malaysia Melaka), Assoc. Prof. Dr. Sameer Al-Shami.

Academia of Papua akan menyediakan berbagai fitur untuk mendukung kolaborasi dan pertukaran ilmu pengetahuan, seperti: Direktori akademisi Papua, Forum diskusi, Peluang penelitian Bersama, Program pertukaran dosen dan mahasiswa, dan Akses ke sumber daya pendidikan

Diskusi terpumpun yang akan diadakan dalam kegiatan ini akan membahas tentang Tantangan dan peluang pendidikan di Papua, Peran Academia of Papua dalam mendukung pengembangan pendidikan di Papua, dan Harapan dan visi untuk masa depan Academia of Papua.

SEAAM adalah sebuah program yang bertujuan untuk meningkatkan mobilitas akademik di Asia Tenggara. SEAAM menyediakan berbagai program dan layanan untuk mendukung kolaborasi dan pertukaran ilmu pengetahuan antara akademisi di kawasan Asia Tenggara.

Rancangan Student Mobility 2024 (SEAAM)

Bersiap Mengikuti Student Mobility 2024, Pendaftaran Dibuka

Seaam.unaim-wamena.ac.id, Jakarta – Kegiatan Student Mobility 2024, telah dirancang. Pelaksanaan pada tanggal 11-21 Oktober di Malaysia-Thailand-Singapura. Dalam kesempatan “Pengenal Program Student Mobility”, Jakarta 12 Maret 2024, Ismail Suardi Wekke, Scientific Committee SEAAM menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan aktivitas tahunan SEAAM bersama mitra perguruan tinggi.

“Maka, sejak 12 Maret 2024, pendaftaran telah dibuka bagi siapa yang bersedia mengikuti kegiatan,” kata Ismail Suardi Wekke. SEAAM dengan rasa syukur mengumumkan kembali penyelenggaraan Program Mobilitas Mahasiswa 2024. Program ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa Indonesia untuk merasakan pengalaman belajar di luar negeri selama 10 hari.

“Program Student Mobility 2024 merupakan salah satu wujud komitmen SEAAM dan Unmuh Barru dalam mewujudkan Merdeka Belajar Kampus Merdeka,” ujar Ismail. “Melalui program ini, mahasiswa Indonesia dapat memperluas wawasan, meningkatkan keterampilan, dan membangun jaringan global yang akan bermanfaat bagi masa depan mereka.”

Program Student Mobility 2024 terbuka bagi mahasiswa aktif dari seluruh perguruan tinggi di Indonesia. Pendaftaran program ini akan dibuka mulai 12 Maret 2024 dan ditutup pada 15 September 2024.
Berikut beberapa manfaat yang dapat diperoleh mahasiswa dengan mengikuti Program Mobilitas Mahasiswa 2024:
• Mengambil mata kuliah di perguruan tinggi luar negeri
• Memperoleh pengalaman belajar dan budaya yang baru
• Meningkatkan kemampuan bahasa asing
• Memperluas jaringan pertemanan dan koneksi global
• Meningkatkan daya saing di dunia kerja

SEAAM dan Unmuh Barru mengundang seluruh mahasiswa Indonesia yang memenuhi persyaratan untuk mendaftar dan mengikuti Program Mobilitas Mahasiswa 2024. Ayo, wujudkan mimpimu untuk belajar di luar negeri dan raih kesempatan untuk menjadi bagian dari aktivitas global di masa depan!

Selamat Atas Transformasi Universitas Muhammadiyah Barru, SK Menteri Diterima Ketua STKIP Muhammadiyah Barru

Seaam.unaim-wamena.ac.id, Makassar – Ismail Suardi Wekke, anggota Komite Saintifik SEAAM, memberikan selamat atas diterimanya SK Mentri terkait dengan transformasi Universitas Muhammadiyah Barru.

Ketua STKIP Muhammadiyah Barru, Dr. Andi Fiptar Abdi Alam, menerima SK tersebut di kantor LLDikti Wilayah IX, Sulawesi Selatan, Barat, dan Tenggara, Senin, 16 Oktober 2023.

STKIP Muhammadiyah Barru baru saja menerima perseyujuan atas pengajuan peralihan status dari sekolah tinggi menjadi universitas. STKIP Muhammadiyah Barru saat ini memiliki dua program studi, yaitu S1 Bimbingan dan Konseling, dan S1 Pendidikan Bahasa Inggris.

Pada perubahan status menjadi universitas, ada tiga program studi baru yang sedang berproses izin pembukaan, yakni S1 Pendidikan Fisika, S1 Pendidikan Biologi, dan S1 Perencanaan Wilayah dan Perkotaan (PWK) .
Saat ini STKIP Muhammadiyah Barru memiliki 460 mahasiswa dan 20 dosen termasuk 4 dosen yang sudah pendidikan S3, serta 2 dosen lagi yang sedang menyelesaikan program doktoralnya di Hongaria.

Dalam mengupayakan peningkatan jumlah mahasiswa, pihak kampus sudah menjalin kerjasama dengan Sekolah Menengah Atas di Barru dan sekitarnya. Selain itu juga menjalin komunikasi intens dengan jaringan Persyarikatan Muhammadiyah, baik itu dengan pengurus, kader, warga hingga partisipan di Kabupaten Barru. Tidak berhenti sampai disitu, kampus juga sedang mengupayakan promosi ke luar pulau. Terutama di kawasan Kalimantan, Sulteng, dan Papua .

STKIP Muhammadiyah Barru merupakan salah satu perguruan tinggi swasta di bawah naungan amal usaha Muhammadiyah . Saat ini, STKIP Muhammadiyah Barru memiliki program studi Bimbingan dan Konseling S-1 2. Sebagai program studi tertua.

Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Barru terletak di Lalolang Tanete Rilau, Barru . Seiring dengan lokasi strategis yang menjadi jalur kereta api Makassar-Parepare, maka dikembangkan menjadi Universitas Muhammadiyah Barru.

Soft Launching Student Mobility 2024, Direncanakan Senin 2 Oktober 2023

Seaam.unaim-wamena.ac.id, Surabaya – Dalam pertemuan Scientific Committee SEAAM, di Surabaya, 16 September 2023, salah satu hasil pertemuan akan dilaksanakan Soft Lauching Student Mobility 2024.

Adapun pelaksanaan Student Mobility, akan berlangsung di bulan Oktober 2024, pada tanggal 1-14 Oktober 2024, dimana akan ada rangkaian acara yang berlangsung di Malaysia-Thailand-Singapura.

Menutup acara Student Mobility 2024, dilaksanakan Southeast Asia Student Research Competition (SEASREC) 2024 di Singapura.

Ismail Suardi Wekke, Scientific Committee SEAAM menuturkan bahwa salah satu kegiatan yang baru saja diikuti, walau tidak terkait dengan SEAAM yaitu Rapat Kerja Nasional ALPTK-PTMA (Kota Malang, 14-16 September 2023), tetapi dijadikan kesempatan untuk menyampaikan secara lisan kepada calon perguruan tinggi mitra.

Dalam kesempatan tersebut menyampaikan kepada perguruan tinggi untuk dapat menjadi mitra pelaksanaan kegiatan tersebut. Begitu pula dengan menyampaikan undangan kepada mitra perguruan tinggi lainnya.

Sebagaimana diketahui untuk pelaksanaan kegiatan Student Mobility 2023 diikuti oleh 40 perguruan tinggi, 16 diantaranya mengikuti dengan tatap muka. Sementara selebihnya mengikuti dengan hybrid.

Undangan Student Mobility (hybrid) 3 Negara Malaysia-Thailand-Singapura, SEAAM Bersama STEBI Al-Muhsin Yogyakarta dan UNAIM Wamena

Seaam.unaim-wamena.ac.id, Yogyakarta – Sekolah Tinggi Ekonomi dan Bisnis Islam (STEBI) Al-Muhsin Yogyakarta bersama SEAAM (Southeast Asia Academic Mobility) akan melaksanakan Student Mobility 2023, 21-30 September 2023.

Dalam pelaksanaan acara tersebut, dilaksanakan pula dengan metode hybrid. Dari pelaksanaan acara selama sepuluh hari, ada 4 acara yang dilaksanakan dalam bentuk hybrid yang akan diselenggarakan di tiga lokasi Hatyai, Thailand; (Selasa, 26 September 2023) bermitra dengan Andaman Anatolia College, Melaka, Malaysia; (Rabu, 27 September 2023) bermitra dengan Cheng Ho Intenational Research Institute, Johor, Malaysia; (28 September 2023) bermitra dengan Universiti Teknologi Malaysia, Geylang, Singapura; (Jumat, 29 September 2023) bermitra dengan Muhammadiyah Islamic College, Singapura.

Pelaksanaan keempat acara tersebut, dilaksanakan bersama SEAAM dengan STEBI Al-Muhsin Yogyakarta, dan Universitas Amal Ilmiah Yapis Wamena (Papua Pegunungan).

Selain keynote speakers, juga terdapat penyajian makalah dalam bentuk sesi paralel. Maka, panitia bersama Student Mobility 2023 mengundang pemakalah dan juga peserta untuk bergabung dalam acara tersebut.

Adapun Student Mobility akan diikuti 46 peserta dari 16 institusi yaitu Universitas Sumatera Barat, STIT Sunan Giri Bima, IAI Muhammadiyah Bima, IAI DDI Sidenreng Rappang, dan STAI DDI Makassar.

Sementara itu, turut pula bergabung Universitas Muhammadiyah Surakarta, STEBI Al-Muhsin Yogyakarta, STAI Rawa Aopa Konawe Selatan, IAIN Palopo, STAI Yapnas Jeneponto, Universitas Nusantara PGRI Kediri, dan Universitas Nadhlatul Ulama Sidoarjo.

Diikuti pula Universitas Negeri Semarang, SMPIT Abu Hurairah Mataram, Universitas Muhammadiyah Mataram, dan STAI Al Ghazali Bulukumba.

IAI DDI Sidenreng Rappang dan SEAAM Bersiap Melaksanakan Student Mobility di Asia Tenggara

Seaam.unaim-wamena.ac.id, Istanbul – Institut Agama Islam Darul Dakwah Wal Irsyad (IAI) DDI Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan, bersama dengan Southeast Asian Academic Mobility (SEAAM) akan melaksanakan program student mobility di Asia Tenggara pada bulan September 2023.

Program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan mahasiswa IAI DDI dalam bidang pendidikan, keagamaan, sosial, budaya, dan ekonomi di kawasan Asia Tenggara.

Program student mobility ini selain melibatkan mahasiswa IAI DDI dari berbagai jurusan, juga didampingi dosen. Mereka akan mengikuti berbagai kegiatan akademik dan non-akademik di beberapa negara tujuan, Malaysia, Thailand, dan Singapura.

Beberapa kegiatan yang akan dilakukan antara lain adalah kuliah tamu, kunjungan lapangan, diskusi panel, workshop, seminar, pengabdian masyarakat, dan budaya.

Program student mobility ini merupakan bagian dari kerjasama antara IAI DDI dan SEAAM yang telah berlangsung sejak tahun 2021. SEAAM adalah sebuah organisasi nirlaba yang bergerak di bidang pendidikan tinggi dan mobilitas akademik di Asia Tenggara. SEAAM merupakan jejaring perguruan tinggi di negara anggota ASEAN dan mitra strategisnya.

Komite Saintifik SEAAM, Ismail Suardi Wekke mengatakan bahwa program student mobility ini merupakan salah satu upaya untuk mengembangkan potensi dan kapasitas mahasiswa termasuk IAI DDI Sidenreng Rappang.

“Kami berharap melalui program ini, mahasiswa kami dapat memperluas wawasan, pengetahuan, dan pengalaman mereka tentang berbagai isu dan tantangan yang dihadapi oleh umat Islam dan masyarakat di Asia Tenggara. Kami juga berharap mereka dapat menjalin kerjasama dan persahabatan dengan mahasiswa dari negara-negara lain yang memiliki latar belakang yang berbeda,” ujar Ismail di Istanbul, Kamis, 7 Juli 2023.

Ismail menambahkan bahwa program student mobility ini merupakan salah satu bentuk implementasi dari visi dan misi SEAAM yang ingin meningkatkan kualitas dan relevansi pendidikan tinggi di Asia Tenggara.

“Kami percaya bahwa mobilitas akademik dapat memberikan manfaat yang besar bagi mahasiswa, dosen, perguruan tinggi, dan masyarakat di kawasan ini. Melalui program ini, kami ingin mendorong terciptanya sebuah komunitas akademik yang dinamis, inklusif, dan kolaboratif di Asia Tenggara,” katanya.

Program student mobility ini diharapkan dapat menjadi implementasi kerjasama bagi perguruan tinggi lain di Indonesia dan Asia Tenggara untuk mengembangkan program tri dharma perguruan tinggi yang dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan kontribusi perguruan tinggi terhadap pembangunan berkelanjutan di kawasan ini.

Announcement International Seminar on Border and Development, 10-12 August 2023

Seaam.unaim-wamena.ac.id, Wamena – The International Seminar on Border and Development, 10-12 August, 2023 will be hybrid seminar. The seminar will take place in Wamena, Papua Pegunungan, Indonesia.

This is the collaboration between four institutions, Universitas Amal Ilmiah Yapis Wamena, Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Abdul Haris, Makassar; Rumah Produktif Indonesia, and Institut Agama Islam Negeri Muhammadiyah Bima.